Wednesday, October 22, 2014

ANALISIS WEB

TUGAS Pengenalan Teknologi Internet & New Media #2

MENGANALISIS WEB PEMERINTAH
  • Pengertian WEB
Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering disingkat dengan istilah situs adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang disertai pula dengan berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis berkas lainnya. Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali sebagai URL. Gabungan atas semua situs yang dapat diakses publik di internet disebut pula sebagai World Wide Web atau lebih dikenal dengan singkatan WWW. Meskipun setidaknya halaman beranda situs internet umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada prakteknya tidak semua situs memberikan kebebasan bagi publik untuk mengaksesnya, beberapa situs web mewajibkan pengunjung untuk melakukan pendaftaran sebagai anggota, atau bahkan meminta pembayaran untuk dapat menjadi aggota untuk dapat mengakses isi yang terdapat dalam situs web tersebut, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surel (e-mail), dan lain-lain. Pembatasan-pembatasan ini umumnya dilakukan karena alasan keamanan, menghormati privasi, atau karena tujuan komersil tertentu.

Sebuah halaman web merupakan berkas yang ditulis sebagai berkas teks biasa (plain text) yang diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan instruksi-instruksi berbasis HTML, atau XHTML, kadang-kadang pula disisipi dengan sekelumit bahasa skrip. Berkas tersebut kemudian diterjemahkan oleh peramban web dan ditampilkan seperti layaknya sebuah halaman pada monitor komputer.

Halaman-halaman web tersebut diakses oleh pengguna melalui protokol komunikasi jaringan yang disebut sebagai HTTP, sebagai tambahan untuk meningkatkan aspek keamanan dan aspek privasi yang lebih baik, situs web dapat pula mengimplementasikan mekanisme pengaksesan melalui protokol HTTPS.
  • Sejarah WEB
Sir Timothy John "Tim" Berners-Lee
Penemu situs web adalah Sir Timothy John "Tim" Berners-Lee, sedangkan situs web yang tersambung dengan jaringan pertamakali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika merancang situs web adalah untuk memudahkan tukar menukar dan memperbarui informasi pada sesama peneliti di tempat ia bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) mengumumkan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh publik.
Sebuah situs web bisa berupa hasil kerja dari perorangan atau individu, atau menunjukkan kepemilikan dari suatu organisasi, perusahaan. biasanya pembahasan dalam sebuah situs web merujuk pada sebuah ataupun beberapa topik khusus, atau kepentingan tertentu. Sebuah situs web bisa berisi pranala yang menghubungkan ke situs web lain, demkian pula dengan situs web lainnya. Hal ini terkadang membuat perbedaan antara situs web yang dibuat oleh individu ataupun perseorangan dengan situs web yang dibuat oleh organisasi bisnis menjadi tidak begitu jelas.

Situs web biasanya ditempatkan pada server web. Sebuah server web umumnya telah dilengkapi dengan perangkat-perangkat lunak khusus untuk menangani pengaturan nama ranah, serta menangani layanan atas protokol HTTP yang disebut sebagai Server HTTP (bahasa Inggris: HTTP Server) seperti Apache HTTP Server, atau Internet Information Services (IIS).
  • Macam-Macam Situs WEB Pemerintah
Berikut ini merupakan macam-macam situs yang terdapat dalam pemerintahan

No. Nama Lembaga Alamat Website

1. Majelis Permusyawarahan Rakyat www.dpr.go.id
2. Dewan Perwakilan Rakyat www.mpr.go.id
3. Dewan Perwakilan Daerah www.dpd.go.id
4. Mahkamah Konstitusi www.mahkamahkonstitusi.go.id
5. Mahkamah Agung www.ma-ri.go.id
6. Badan Pemeriksa Keuangan www.bpk.go.id
7. Bank Indonesia www.bi.go.id
8. Perpustakaan Nasional Republik Indonesia www.pnri.go.id
9. Markas Besar Tentara Nasional Indonesia www.tni.mil.id
10. Markas Besar Kepolisian Negara www.polri.go.id                  
11. Badan Akuntansi Keuangan Negara www.bakun.go.id
12. Sekretariat Negara www.setneg.go.id
13. Sekretariat Kabinet www.setkab.go.id 
14. Kejaksaan Agung www.kejaksaan.go.id
15. Arsip Nasional Republik Indonesia www.anri.go.id

- Situs Departemen & Kementrian Negara
1. Departemen Dalam Negeri www.depdagri.go.id
2. Departemen Luar Negeri www.deplu.go.id
3. Departemen Pertahanan www.dephan.go.id
4. Departemen Hukum Dan Ham www.depkumham.go.id
5. Departemen Komunikasi dan Informasi www.depkominho.go.id
6. Departemen Perindustrian www.dprin.go.id
7. Departemen Perhubungan www.dephub.go.id
8. Departemen Pekerjaan Umum www.pu.go.id
9. Departemen Tenaga Kerja & Transmigrasi www.nakertrans.go.id
10. Departemen Pertanian www.deptan.go.id
11. Departemen Kehutanan www.dephut.go.id
12. Departemen Kelautan Dan Perikanan www.dkp.go.id
13. Departemen Kesehatan www.depkes.go.id
14. Departemen Komunikasi dan Informatika www.depkominfo.go.id
15. Departemen Keuangan www.depkeu.go.id
16. Departemen Pendidikan Nasional www.kemdiknas.go.id
17 Departemen Sosial www.depsos.go.id
18. Departemen Agama www.depag.go.id
19. Departemen Kebudayaan dan Pariwisata www.budpar.go.id
20. Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan www.polkam.go.id
21. Kementerian Koordinator Perekonomian www.ekon.go.id
22. Kementrian Koordinator Kesejahteraan Rakyat www.menkokesra.go.id
23. Kementrian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional www.bappenas.go.id
24. Kementrian Negara Riset dan Teknologi/ BPPT www.ristek.go.id
25. Kementrian Negara Koperasi dan UKM www.depkop.go.id
26. Kementrian Negara BUMN www.bumn-ri.go.id
27. Kementrian Negara Lingkungan Hidup www.mlenlh.go.id
28. Kementrian Negara Pemberdayagunaan Aparatur Negara www.menpan.go.id
29. Kementrian Negara Pemberdayaan Perempuan www.menegpp.go.id

- Situs Lembaga Negara
1. Komisi Pemberantasan Korupsi www.kpk.go.id
2. Komisi Pemilihan Umum www.kpu.go.id
3. Komisi Pengawasan Persaingan Usaha www.kppu.go.id
4. Komisi Nasional Hak Asasi Manusia www.komnasham.go.id
5. Komisi Perlindungan Anak Indonesia www.kpai.go.id
6. Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia www.lipi.go.id
7. Lembaga Informasi Nasional www.lin.go.id
8. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional www.lapan.go.id
9. Lembaga Administrasi Negara www.lan.go.id
10. Badan Kepegawaian Negara www.bkn.go.id
11. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional www.bkkbn.go.id
12. Badan Koordinasi Penanaman Modal www.bkpm.go.id
13. Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional www.bakosurtanal.go.id
14. Badan Meteorologi dan Geofisika www.bmg.go.id
15. Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi www.bappebti.go.id
16. Badan Pengawas Tenaga Nuklir www.bapeten.go.id
17. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan www.bpkp.go.id
18. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi www.bppt.go.id
19. Badan Perencanaan Pembangunan Nasional www.bappenas.go.id
20. Badan Pertanahan Nasional www.bpn.go.id
21. Badan Pusat Statistik www.bps.go.id
22. Badan Standarisasi Nasional www.bsn.go.id
23. Badan Tenaga Nuklir Nasional www.batan.go.id
24. Badan Urusan Logistik www.bulog.go.id
25. Badan Pengawas Obat dan Makanan www.pom.go.id

- Situs Provinsi               
1. Provinsi Sumatera Utara www.pemropsu.go.id
2. Provinsi Sumatera Barat www.sumbarprov.go.id
3. Provinsi Riau www.riau.go.id
4. Provinsi Kepulauan Riau www.batam.go.id
5. Provinsi Jambi www.jambiprov.go.id
6. Provinsi Bengkulu www.bengkulu.go.id
7. Provinsi Sumatera Selatan www.sumselprov.go.id
8. Provinsi Bangka-Belitung www.bangka.go.id
9. Provinsi Lampung www.lampungprov.go.id
10. Provinsi Banten www.bantenprov.go.id
11. Provinsi DKI Jakarta www.jakarta.go.id
12. Provinsi Jawa Barat www.jabarprov.go.id
13. Provinsi Jawa Tengah www.jatengprov.go.id
14. Provinsi D.I. Yogyakarta www.pemda-diy.go.id
15. Provinsi Jawa Timur www.jatimprov.go.id
16. Provinsi Klimantan Barat www.kalbar.go.id
17. Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam www.acehprov.go.id
18. Provinsi Kalimantan Tengah www.kalteng.go.id
19. Provinsi Kalimantan Selatan www.kalsel.go.id
20. Provinsi Kalimantan Timur www.kaltim.go.id
21. Provinsi Bali www.bali.go.id
22. Provinsi Nusa Tenggara Barat www.ntbprov.go.id
23. Provinsi Nusa Tenggara Timur www.pemda-ntt.go.id
24. Provinsi Sulawesi Selatan www.sulsel.go.id
25. Provinsi Sulawesi Barat www.sulbarprov.go.id
26. Provinsi Sulawesi Tenggara www.sultraprov.go.id
27. Provinsi Sulawesi Tengah www.sulteng.go.id
28. Provinsi Gorontalo www.propinsigorontalo.net
29. Provinsi Sulawesi Utara www.sulut.go.id
30. Provinsi Maluku www.malukuprov.go.id
31. Provinsi Maluku Utara www.maluku-utara.go.id
32. Provinsi Papua Barat www.papuabaratprov.go.id
33. Provinsi Papua www.papua.go.id

Dari semua situs-situs pemerintahan tersebut diatas berjumlah 102 situs,Namun saya menemukan website yang dikelola oleh pemerintah karena berisi tentang berita-berita tentang indonesia,dari mulai presiden & wakilnya , para menteri, produk hukum, pidato, bahkan pengenalan istana negara yang terdapat di indonesia, website itu adalah  http://www.indonesia.go.id/.Saya tertarik untuk menganalisis situs tersebut,namun ada baiknya kita mengetahui dulu kegunaan dari situs-situs pemerintah diatas.
Halaman utama situs www.indonesia.go.id
  • Fungsi Website Pemerintah
Peran dan Fungsi Website Pemerintahan Sebagai Sarana Komunikasi yang Efektif (G2C – Governance to Citizen)
Organisasi pemerintah yang berbasis kepada Teknologi Informasi menjadi hal yang sangat penting dalam abad ke dua puluh satu di era milineum ketiga ini. Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu. Kekuatan suatu organisasi pemerintahan akan sangat tergantung kepada informasi atau pengetahuan yang dimilikinya, informasi akan menjadi perekat unsur-unsur yang ada dalam suatu organisasi.

Organisasi yang berbasis kepada Teknologi Informasi akan berkembang dengan cepat bersamaan dengan makin tersedianya perangkat komputer yang murah dan mudah didapat. Beberapa periode yang lalu sedikit sekali orang mendapatkan manfaat dari penggunaan komputer. Namun pada saat sekarang ini, kebutuhan akan informasi yang realtime sudah menjadi kebutuhan utama dimana akses informasi tersebut tidak hanya diperoleh melalui komputer (PC), namun bisa juga diakses melalui laptop, handphone dan gadget yang terbaru melalui jaringan internet. Penggunaan internet mempunyai kemampuan menghubungkan keperluan penduduk, bisnis, dan kegiatan lainnya. Bisa merupakan suatu proses transaksi bisnis antara publik dengan pemerintah melalui sistem otomasi, lebih umum lagi dikenal sebagai world wide web.

Sejalan dengan itu, peran dan fungsi pemerintah dalam kerangka mensosialisasikan kebijakan dan informasi yang cepat sangat mutlak diperlukan. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan membuat suatu portal website. Dengan adanya website, informasi, komunikasi, dan transaksi antara masyarakat dan pemerintah dilakukan via internet. Sehingga ada beberapa manfaat yang dihasilkan seperti misalnya, komunikasi dalam sistem administrasi berlangsung dalam hitungan jam, bukan hari atau minggu. Artinya, pelayanan pemerintah pada masyarakat menjadi sangat cepat, service dan informasi dapat disediakan 24 jam sehari, tujuh hari dalam seminggu. Informasi dapat dicari dari kantor, rumah, bahkan mobile dimanapun tanpa harus hadir secara langsung. Fungsi ini disebut sebagai fungsi pelayanan pemberian informasi secara G2C (Government to Citizen). Fungsi lainnya adalah G2B (Government to Business), dan G2G (Government to Government).

Pada perkembangannya fungsi website diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai sumber informasi yang bersifat pasif, namun diharapkan bisa bersifat dinamis, sehingga fungsi dan peran website menjadi dua arah dan timbul efek timbal balik. Seperti telah di jelaskan dalam Instruksi Presiden No. 3 tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-Government, yang mana berangkat dari pemikiran tentang pertimbangan pemanfaatan Teknologi Informasi dalam proses pemerintahan yang diyakini akan meningkatkan efesiensi, efekstifitas, transparansi serta akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan. Dengan terwujudnya website yang bersifat dinamis, diharapkan akan diperoleh aliran informasi yang optimal antara pemerintah-masyarakat dan sebaliknya, sehingga masyarakat akan terbangun rasa memiliki dan rasa kebutuhan akan website tersebut sebagai penyambung aspirasinya. Seiring dengan itu dengan adanya kemanfaatan website tersebut akan semakin meningkatkan efesiensi dan efektifitas penyelenggaraan pemerintahan.

Unsur terpenting dari sebuah tampilan yang efektif situs web di internet adalah isi (content) dan disain yang baik serta menarik. Sebuah situs web pemerintah daerah mempunyai persyaratan minimal untuk isi. Pengelola situs web pemerintah daerah harus mampu menentukan apa yang diharapkan oleh para pengguna mengenai apa yang seharusnya ada di situs web. Menurut panduan dari KOMINFO maka isi minimal pada setiap situs web pemerintah daerah adalah :
1)    Selayang Pandang
Menjelaskan secara singkat tentang keberadaan Pemerintah Daerah bersangkutan (sejarah, motto daerah, lambang dan arti lambang, lokasi dalam bentuk peta, visi dan misi).

2)    Pemerintahan Daerah
Menjelaskan struktur organisasi yang ada di Pemerintah Daerah bersangkutan (eksekutif, legislatif) beserta nama, alamat, telepon, e-mail dari pejabat daerah. Jika memungkinkan biodata dari Pimpinan Daerah ditampilkan agar masyarakat luas mengetahuinya.

3)    Geografi
Menjelaskan antara lain tentang keadaan topografi, demografi, cuaca dan iklim, sosial dan ekonomi, budaya dari daerah bersangkutan. Semua data dalam bentuk numeris atau statistik harus mencantumkan nama instansi dari sumber datanya.

4)    Peta Wilayah dan Sumberdaya
Menyajikan batas administrasi wilayah dalam bentuk peta wilayah (sebaiknya digunakan peta referensi yang dikeluarkan oleh Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional – Bakosurtanal, atau instansi pemerintah lainnya yang mempunyai tugas pokok dan fungsi pembuat peta), dan juga sumberdaya yang dimiliki oleh daerah bersangkutan dalam bentuk peta sumberdaya (digunakan peta referensi yang dikeluarkan oleh instansi pemerintah yang mempunyai tugas pokok dan fungsi pembuat peta) yang dapat digunakan untuk keperluan para pengguna.

5)    Peraturan/Kebijakan Daerah
Menjelaskan Peraturan Daerah (Perda) yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah bersangkutan. Melalui situs web pemerintah daerah inilah semua Perda yang telah dikeluarkan dapat disosialisasikan kepada masyarakat luas.

6)    Buku Tamu
Tempat untuk menerima masukan dari pengguna situs web pemerintah daerah bersangkutan. 

Namun dengan persyaratan website yang minimal, fungsi sebuah website menjadi tidak maksimal. Link website yang digunakan sebagai tempat tukar informasi dan untuk mendapatkan feedback hanya diperoleh melalui link Buku Tamu. Sedangkan pengunjung suatu website, tidak semuanya akan mengakses menu buku tamu. Akan lebih baik apabila website yang dikelola oleh pemerintah mempunyai system pemrograman dan aplikasi database yang lebih terintegasi.

Dari referensi yang diperoleh, dinyatakan bahwa dalam suatu pengembangan website ada beberapa tingkatan seperti dijelaskan berikut ini, yaitu :
- Fase pertama, merupakan fase penampilan website (web presence) yang berisi informasi dasar yang dibutuhkan masyarakat.

- Fase kedua, merupakan fase interaksi yaitu isi informasi yang ditampilkan lebih bervariasi, seperti fasilitas mengunduh dan komunikasi e-mail dalam website pemerintah.

- Fase ketiga, tahap transaksi berupa penerapan aplikasi/formulir untuk secara online mulai diterapkan.

- Fase empat adalah tingkat Pemanfaatan yang berisi Pembuatan aplikasi untuk pelayanan yang bersifat Government to Government (G2G), Government to Business (G2B), dan Government to Citizen (G2C).

Pada fase pertama website mulai dirilis untuk dikenalkan kepada masyarakat. Persyaratan minimal website pemerintahan ada dalam fase ini. Pada fase kedua sudah mulai terbentuk komunikasi dua arah antar server dengan klien sehingga website mulai bersifat dinamis. Pada fase ketiga, aplikasi pemerintahan yang biasanya bersifat konvensional dengan hardcopy mulai di konversi kedalam bentuk softcopy. Dari perubahan bentuk hardcopy ke dalam softcopy ini sudah mulai didapatkan manfaat dari ke-efesiensian biaya, misalkan biasanya selalu menggunakan kertas sekarang menjadi berupa file (paperless), sehingga mengurangi biaya pembelian kertas dan tinta. Pada fase ke empat semua aplikasi pemerintahan sudah berbasis web, untuk itu dibutuhkan konversi pemrograman yang bukan berbasis web kedalam bentuk web. Misalkan dalam aplikasi electronic procurement, manajemen dokumen berbasiskan web, formulir elektronik seperti pembayaran retribusi, pajak properti atau lisensi.

Contoh lain dengan adanya layanan government internet banking (BIG-eb) Pemerintah dapat memperoleh informasi/data keuangan Rekening Pemerintah di BI secara online dan real time segala transaksi yang berkaitan dengan keuangan Negara seperti memonitor saldo dan mutasi rekening, mencetak laporan, mendownload data rekening, melakukan tata usaha pengguna, dan melakukan transaksi secara elektronik dan online. Juga untuk mendukung kebutuhan Pemerintah meningkatkan pengawasan dan pengelolaan anggarannya (G2B- Government To Business).

Saat ini telah banyak instansi pemerintah pusat dan pemerintah daerah otonom yang berinisiatif mengembangkan pelayanan publik melalui jaringan komunikasi dan informasi dalam bentuk website. 
Namun dari segi kemanfaatan maupun fungsi, website tersebut belum dapat ditelaah lebih lanjut apakah website tersebut mempunyai data informasi yang terupdate, bersifat statis ataupun dinamis. Oleh karena itu muncul pertanyaan apakah banyak masyarakat yang benar-benar memanfaatkan dan menggunakan situs web sites internet pemda-pemda tersebut untuk mencari dan memperoleh informasi yang dibutuhkan ? Pertanyaan lain yang muncul adalah apakah terjadi keseimbangan antara penyampaian informasi dari pihak pemda selaku komunikator dan kontributor informasi dalam website dengan kemampuan, skill, kebutuhan dan tingkat eksposure masyarakat untuk mengakses internet secara pribadi ataupun melalui jasa warnet ?

Pertanyaan lain dari segi teknis apakah strategi design websites tersebut menarik dalam penampilannya serta mampu diakses secara cepat ? ini juga menjadi permasalahan tersendiri karena websites yang tidak kreatif dan sulit untuk diakses akan membuat user malas membukanya. Pada sisi lain mengingat kebijakan, peluang implementasi serta hambatan yang ada memunculkan beberapa pertanyaan tentang sampai sejauh mana penerapan/implementasi IT dalam rangka e-government yang dilakukan, bagaimana ketersediaan informasi dalam setiap situs web, bagaimana aksesbilitasnya, serta bagaimana strategi pengembangannya.

Dari beberapa permasalahan diatas, solusi yang dapat dilakukan diantaranya dengan mengadakan sosialisasi dan diklat bagi semua karyawan dilingkungan pemerintahan. Juga diperlukan sosialisasi penggunaan website yang telah dibangun bagi masyarakat luas melalui mekanisme tradisi budaya yang ada agar masyarakat selain dapat memanfaatkannya juga semakin “cerdas” dan “melek” teknologi. Sosialisai terhadap masyarakat juga perlu di dukung dengan adanya penyediaan anjungan di instansi di bawah pemerintahan kabupaten atau kota seperti di kecamatan dan kelurahan. Terwujudanya ke dua hal yang diuraikan sebelumnya akan memuluskan tahapan e-government  ke tahapan Pembuatan aplikasi untuk pelayanan yang bersifat Government to Government (G2G), Government to Business (G2B)

Secara umum tujuan dibuatnya web pemerintahan adalah untuk mempermudah masyarakat yang kurang informasi mengenai hal-hal tentang indonesia atau daerah-daerahnya sendiri,dapat mengetahui hal tersebut secara mudah,murah,dan cepat.dibuktikan dengan banyaknya web yang dibuat di setiap provinsi atau daerah,yang berisi tentang sejarah provinsi tersebut,tempat wisata,dan sebagainya.dengan begitu Tujuan atau VISI dan MISI dibuatnya web sejalan dengan VISI MISI Indonesia sendiri :

Visi
Terwujudnya Indonesia yang Sejahtera, Demokratis, dan Berkeadilan.

Misi
Melanjutkan Pembangunan Menuju Indonesia yang Sejahtera.
Memperkuat Pilar-pilar Demokrasi.
Memperkuat Dimensi Keadilan di Semua Bidang.
Visi dan misi pemerintah 2009-2014 dirumuskan dan dijabarkan lebih operasional ke dalam sejumlah program aksi prioritas sehingga lebih mudah diimplementasikan dan diukur tingkat keberhasilannya. Sebelas Program aksi di bawah ini dipandang mampu menjawab sejumlah tantangan yang dihadapi oleh bangsa dan negara di masa mendatang.

Selanjutnya,setelah saya membahas mengenai situs pemerintah dari mulai definisi sampai fungsinya, saya ingin mengetahui seberapa banyak orang yang mengunjungi web-web resmi tersebut, karena banyak dari kita(termasuk saya) jarang sekali mengunjungi web-web tersebut, dengan alasan  tampilan web atau informasi yang diberikan kurang menarik, dan lain-lain.Saya ingin mengetahui hal tersebut dengan menggunakan Tools Pengukuran Web.

Hasil pengukuran dari  situs "www.indonesia.go.id" dengan menggunakan tools Alexa.com adalah sebagai berikut :

Ternyata secara global,situs ini telah dikunjungi oleh 287.734 kali,sementara di Indonesia sendiri baru 7.662 kali.
Grafik diatas menunjukan siapa saja yang telah mengunjungi situs ini.
Gambar diatas memberikan informasi mengenai asal dari  lokasi website yang di ukur.
Data tersebut diambil pada Hari Selasa , 21 Oktober 2014 pukul 20.41 WIB .
Jadi,dapat kita simpulkan bahwa kurangnya minat masyarakat Indonesia untuk mengunjungi situs-situs pemerintahannya,dibuktikan dengan sedikitnya jumlah pengunjung pada web ini jika dibandingkan dengan jumlah total masyarakat Indonesia. Namun, saya mengapresiasi pemerintah karena sudah berusaha mengemas informasi-informasi yang tersebar dengan cara yang sangat praktis seperti ini.
Kemudian saya akan menjelaskan mengenai Tools yang saya gunakan tadi,beserta perbandingannya dengan tools-tools lain.
  • Macam-macam, Kelebihan, dan Kekurangan Tools Pengukuran 
1. YSLOW
www.yslow.org
YSlow menganalisa kinerja halaman web dengan memeriksa seluruh komponen pada halaman web, termasuk komponen dinamis yang dibuat dengan menggunakan JavaScript. YSlow juga memberikan saran perbaikan dan optimalisasi kinerja website. YSlow dapat diintegrasikan dalam plugin Firefox dan Chrome. YSlow membuat Rules atau aturan yang disepakati pengembang YSlow dan berhasil mengidentifikasi 23 aturan yang mempengaruhi kinerja halaman website. YSlow mengklaim peningkatan 25% sampai 50% kinerja halaman website dengan menggunakan aturan YSlow. 

Kelebihan YSlow : 
- Bisa mengetahui ukuran file setiap elemen/komponen yang menjadi penyusun halaman website/blog. Dari hasil data tersebut, kita bisa tahu elemen mana saja yang berpotensi memperberat ‘loading-page’ (pemuatan halaman). Dari situ pula kita bisa mempertimbangkan kembali penggunaan elemen-elemen tertentu. Setidaknya berusaha memangkas ukurannya agar tidak terlalu besar.

- Bisa tahu berapa jumlah ‘HTTP request’ dari halaman yang kita tes. Termasuk berapa jumlah file total yang menyusunnya. Dari hasil rekomendasi YSlow, kita bisa tahu elemen/komponen mana saja yang masih perlu dioptimalkan agar performa blog kita bisa lebih baik.

Kekurangan YSlow :
- Jika terjadi kesalahan CSS tidak menunjukan solusi nya.

2. SeoAnalyser
Makin tinggi score yang dihasilkan dari pengukuran menggunakan alat ini, makin bagus pula kekuatan website tersebut di mesin pencarian. Artinya, SEO-nya makin kuat. Nah, salah satu alat pengukur kekuatan SEO yaitu SEOANALYSER. Cara menggunakannya sangat mudah. Anda tinggal memasukkan nama domain atau URLwebsite yang ingin Anda tes kekuatan SEO-nya. Cukup dengan mengunjungi situs seoanalyser.net, lalu mengisi kolom yang ada dengan URL atau domain situs web yang ingin Anda tes. Diikuti dengan mengklik tombol Check. Setelah itu, tunggulah hasilnya. Saya ambil contoh domain blog yang saya search di google yaitu (kafegue.com). Hasil pengukuran menunjukkan bahwa blog ini memperoleh score 85% .

Ada 3 jenis keterangan yang mencerminkan perolehan score sebesar itu, yakni:
1. Warnings, ternyata blog ini tidak ditemukan warnings sedikit pun.
2. Notes, ada 3 catatan khusus pada blog ini (yaitu ada beberapa gambar yang tidak mengandung atribut alt, tidak terdaftar didirektori Dmoz, serta google pagerank yang masih di bawah 4)
3. Successfully, ada 21 poin yang berhasil dipenuhi oleh blog ini pada mayoritas kriteria penilaian yang ditentukan sebagai dasar pengukur performa SEO-nya

Kelebihan dari SeoAnalyser adalah :
- Peta situs (sitemap) untuk kemudahan navigasi, dan kemudahan mesin pencari dalam mengindeks konten-konten website kita
- Terdapat file robots.txt untuk memberitahu mesin robot tentang bagian mana yang boleh diindeks.

Kekurangannya adalah :
- Terdapat trik seo dasar yang sangat berpengaruh pada web.
- Penggunaaan tag heading perlu diurutkan dari yang terbesar sampe yang terkecil..

3. GTmetrix
www.gtmetrix.com
GTmetrix adalah websiteuntuk menganalisa kecepatan web yang tersedia secara gratis, dengan menggunakan google page speed dan Yahoo YSlow sebagai analyze engine dan untuk menampilkan hasil serta rekomendasi yang harus dilakukan.
Dengan GTmetrix juga dapat membandingkan beberapa URL sekaligus dan jika mendaftar sebagai anggota maka dapat:
melihat tes sebelumnya  untuk membandingkan hasilnya
menjadwalkan cek website secara otomatis
menyimpan laporan
memilih hasil laporan untuk ditampilkan kepublic atau tidak

Kelebihan GTmetrix :
- Dapat menggunakan google page speed dan YSLOW sebagai analyze engine.
- Dapat membandingkan beberapa URL sekaligus
- Menjadwalkan cek website secara otomatis
- Dapat menyimpan laporan
- Memilih hasil laporan untuk ditampilkan kepublic atau tidak.

Kekurangan GTmetrix :
- Jika menggunakan GTmetrix harus menggunakan internet yang cepat.

4. Page Rank
Page Rank adalah sebuah algoritma yang telah dipatenkan untuk berfungsi menentukan situs web mana yang lebih penting/populer. Page Rank juga merupakan salah satu fitur utama mesin pencari Google dan diciptakan oleh pendirinya, Larry Page dan Sergey Brin yang merupakan mahasiswa Ph.D. Universitas Stanford.
Sebuah situs akan semakin populer jika semakin banyak situs lain yang meletakan link yang mengarah ke situsnya, dengan asumsi isi/content situs tersebut lebih berguna dari isi/content situs lain. PageRank dihitung dengan skala 1-10.

banyak cara digunakan search engine dalam menentukan kualitas/rangking sebuah halaman web, mulai dari penggunaan META Tags, isi dokumen, penekanan pada content dan masih banyak teknik lain atau gabungan teknik yang mungkin digunakan. Link popularity, sebuah teknologi yang dikembangkan untuk memperbaiki kekurangan dari teknologi lain (Meta Keywords, Meta Description) yang bisa dicurangi dengan halaman yang khusus di desain untuk search engine atau biasa disebut doorway pages. Dengan algoritma ‘PageRank’ ini, dalam setiap halaman akan diperhitungkan inbound link (link masuk) dan outbound link (link keuar) dari setiap halaman web.

PageRank, memiliki konsep dasar yang sama dengan link popularity, tetapi tidak hanya memperhitungkan “jumlah” inbound dan outbound link. Pendekatan yang digunakan adalah sebuah halaman akan diangap penting jika halaman lain memiliki link ke halaman tersebut. Sebuah halaman juga akan menjadi semakin penting jika halaman lain yang memiliki rangking (pagerank) tinggi mengacu ke halaman tersebut.

Kelebihan dari  Page Rank adalah :
- Memiliki konsep dasar yang sama dengan link popularity, tetapi tidak hanya memperhitungkan “jumlah” inbound dan outbound link.
- Pendekatan yang digunakan adalah sebuah halaman akan diangap penting jika halaman lain memiliki link ke halaman tersebut. Sebuah halaman juga akan menjadi semakin penting jika halaman lain yang memiliki rangking (pagerank) tinggi mengacu ke halaman tersebut.
Kekurangannya adalah :

- Metode ini juga memiliki pendekatan bahwa seorang user tidak akan mengklik semua link yang ada pada sebuah halaman web.
- Pendekatan ini yang digunakan pagerank sehingga pagerank dari link masuk (inbound link) tidak langsung didistribusikan ke halaman yang dituju, melainkan dibagi dengan jumlah link keluar (outbound link) yang ada pada halaman tersebut. 

5. Alexa
www.alexa.com
Alexa merupakan sebuah web informasi yang memberikan ranking bagi sebuah web, tampaknya Alexa bukan karena itu saja sangat dikenal dan diperhitungkan para web surfer tidak hanya diluar seperti di Amerika namun disini juga menjadi semacam tolak ukur untuk menentukan traffic dari sebuah website. Lalu apakah yang dimaksud dengan Alexa Ranks? Alexa Ranks adalah ranking yang diberikan oleh Alexa web dimana ranking tersebut berasal dari total jumlah pengunjung Unique Alexa Toolbar. Hmmm.. jadi Alexa itu semacam toolbar ya? Kalau boleh saya bilang sih bisa jadi semacam itu, karena kalau mau ngecek popularitas sebuah web ke webnya langsung kan agak ribet jadi Alexa membuat semacam toolbar yang memudahkan untuk pengecekan sehingga kita bisa mengetahuinya secara langsung. Toolbar tersebut menunjukkan popularitas dari website yang bersangkutan. Untuk saat ini tampaknya Yahoo masih menjadi website dengan maximum traffic berdasarkan data dari Alexa, setelah itu baru diikuti oleh Google . Banyak orang mengatakan jika popularitas Alexa atau istilahnya Alexa trends sudah menurun dan kita tidak usah terlalu memikirkan ranking dari Alexa! Menurut saya keberadaan Alexa masih sangat penting dalam pencapaian sebuah Page Rank (PR) yang tinggi karena menunjukkan kualitas dan popularitas dari website yang kita miliki. 

Kelebihan dari Alexa adalah :
- Alexa ini membantu dengan memberikan informasi tentang kualitas dan popularitas dari sebuah website.
- Berguna bagi website yang anda memiliki untuk diterima dalam program make money online.
- Membantu anda dalam mengetahui posisi jika terdapat kompetisi dan anda bisa mengetahui volume traffic dari website yang anda miliki.

Kekurangannya adalah :
- Perhitungan algoritma Alexa yang baru dan pastinya ribet, karena sistem ranking yang diberikan oleh Alexa semakin akurat karena Alexa juga memberikan ranking berdasarkan sumber lain juga
- Mungkin saling cross check dengan Google, Yahoo!, MSN dan website berpengaruh lainnya, dan sudah banyak penurunan ranking yang dialami oleh para webmaster (terutama pemilik blog).

Mengutip dengan tambahan dari :
Semua situs pemerintah tersebut diatas.

No comments:

Post a Comment